ANEKA OLAHAN JAGUNG
Oleh : Elis Passoyo, S.Pt
BAB I PENDAHULUAN
Tanaman
serelia (jagung, sorgum, dan gandum) merupakan bagian dari bahan pangan yang
mendukung program ketahanan menuju Kemandirian Pangan Nasional. Jagung
merupakan makanan pokok bagi beberapa daerah seperti Madura, Nusa Tenggara Timur,
dll. Jagung juga merupakan bahan baku utama dalam industri pakan ternak (±51%).
Selain itu jagung digunakan pula untuk bahan baku minyak nabati non kolesterol
(corn oil), gula rendah kalori, tepung jagung (maizena); makanan kecil (pop
corn, berondong jagung, campuran kopi, dll., dan pada masa yang akan datang,
jagung dibutuhkan sebagai salah satu bahan baku alternatif untuk industri
biofuel menggantikan bahan energi fosil yang terus berkurang ketersediaannya.
Produksi utama usaha tani tanaman jagung adalah biji. Biji jagung
merupakan sumber karbohidrat yang potensial untuk bahan pangan ataupun non –
pangan. Produksi sampingan berupa batang, daun, dan kelobot dapat dimanfaatkan
sebagai bahan pakan ternak ataupun pupuk kompos.
Tongkol
jagung muda yang disebut jagung semi (baby corn) sudah umum diperdagangkan di
pasar-pasar sebagai bahan sayur. Di pasar-pasar tradisional (lokal), tongkol
jagung muda yang sudah berbiji sering dijual sebagai bahan pencampur sayur
asam, jagung rebus, dan jagung bakar.
Biji
jagung tua dapat diolah menjadi pati, tepung jagung, makanan kecil (snack), berondong
(pop corn), jenang, lepet jagung, serta aneka pangan lainnya. Sementara biji
jagung yang telah kering biasanya diolah menjadi jagung pipilan, beras jagung,
ataupun jagung giling.
Kandungan
kimia jagung terdiri atas air 13,5%, protein 10,0%, lemak 4,0%, karbohidrat
61,0%, gula 1,4%, pentosan 6,0%, serat kasar 2,3%, abu 1,4%, dan zat-zat lain
0,4%.
Perbedaan
kandungan gizi jagung kuning dengan jagung putih hanyalah pada nutrisi vitamin
A. Jagung putih pada umumnya tidak mengandung vitamin A. Di luar negeri, pemanfaatan jagung amat
beraneka macam, antara lain, dibuat makanan kalengan (canning), bahan baku
pembuatan sirup, roti (kue), dan lain-lain. Dalam industri makanan skala besar,
jagung diolah menjadi produk pati dan minyak jagung.
Di
Indonesia, produk olahan jagung yang mulai diperdagangkan antara lain adalah
berondong jagung (popcorn), keripik jagung, dan emping jagung.
BAB II
PENGOLAHAN
PRODUK JAGUNG SETENGAH JADI
1. Pati Jagung
Produk
pati jagung dalam perdagangan disebut tepung maizena. Proses pembuatan
tepung jagung meliputi tahap-tahap perendaman, penggilingan kasar, pemisahan
lembaga dari endosperm, pemisahan serat kasar dari pati dan gluten, pemisahan
gluten dari pati, dan pengeringan pati.
Hasil
penelitian Balittan Pangan Malang menunjukkan bahwa dari 100 kg jagung dapat
diperoleh 3,4 kg – 4,0 kg minyak jagung, 27kg – 30 kg bungkil, dan 64 kg – 67
kg pati, sedangkan 15 kg – 25 kg sisanya hilang (terbuang).
2. Tepung Jagung
Proses
pembuatan tepung jagung melalui tahap-tahap ; penggilingan kasar hingga
diperoleh beras jagung, pemisahan kulit dan lembaga, penggilingan halus dan
pengayakan.
BAB III
ANEKA PRODUK
OLAHAN JAGUNG
Jagung
merupakan bahan pangan non-beras yang amat potensial sebagai sumber karbohidrat
(kalori) dan zat gizi lainnya. Jagung dapat diolah menjadi berbagai jenis
pangan ataupun makanan. Aneka produk olahan pangan jagung, antara lain, adalah
sebagai berikut :
1.
Lontong Jagung
Tata
cara pembuatan lontong jagung adalah sebagai berikut :
a.
Persiapan Bahan
Siapkan
bahan dari biji jagung 500 gram, air kapur sirih, dan daun pisang secukupnya.
b.
Cara Membuat
1)
Haluskan (giling) jagung hingga menjadi tepung
2)
Buat bubur jagung sampai setengah matang dicampur dengan
air kapur.
3)
Bungkus bubur jagung dengan daun pisang
4)
Kukus sampai masak
5)
Hidangkan lontong jagung yang telah dingin dalam bentuk
irisan bulat.
2. Emping Jagung
Tahap-tahap membuat emping jagung adalah sebagai berikut
:
a. Persiapan Bahan
Siapkan bahan dari jagung, kapur sirih, minyak goreng,
dan bumbu.
b. Cara Membuat
1) Rendam biji
jagung selama dua hari dua malam sambil ditambahkan air kapur secukupnya.
2) Bersihkan biji jagung dan rebus selama 15 menit.
3) Bersihkan biji jagung dan rebus selama 15 menit.
4) Buang kulit ari yang masih menempel pada biji jagung
dan rendam selama satu malam dalam air abu.
5) Cuci biji jagung sampai bersih dan segera kukus sampai
setengah matang.
6) Lakukan pengepresan biji jagung hingga bentuknya
pipih.
7) Jemur emping jagung hingga kering.
8) Lakukan penggorengan emping jagung hingga masak dan
kering.
9) Wadahi (kemas) emping jagung dalam kantong plastik
yang kedap udara.
3. Brownies Panggang dari Tepung Jagung
Bahan
: 6 butir telur, 100 g tepung jagung, 1 sendok teh baking powder, 200 g gula
pasir, 200 g mentega, 50 g coklat bubuk, 250 g coklat masak.
Cara
membuat :
a.
Kocok lepas telur dengan gula. Lelehkan mentega dan
coklat masak, dinginkan.
b.
Campur tepung jagung dan coklat bubuk, ayak. Tambahkan
tepung ke dalam kocokan telur, aduk sampai rata. Tambahkan mentega dan coklat
masak, aduk sampai rata. Panggang sampai matang.
4. Susu Jagung
Bahan : jagung pipilan basah 5 kg, air (30 liter), gula (100 g/ liter susu, CMC (pengental) 100
ppm, flavouring agent (50g/liter susu), asam benzoat (30g).
Cara membuat :
- Cuci dan bersihkan jagung dari kotoran. Buang
kotoran yang mengapung.
- Panaskan air bersih sampai suhunya 90C. Pertahankan
suhu air selama pemanasan berlangsung.
- Giling dengan blender atau mesin penggiling. Selama
penggilingan, tambahkan seluruh air sedikit demi sedikit sampai menjadi
jus jagung.
- Saring jus jagung dengan kain saring rangkap dua.
Hasil yang diperoleh adalah susu jagung tawar.
- Masukkan gula dan flavour (penambah rasa) ke dalam
susu jagung tawar. Didihkan susu jagung selama 20 menit sambil
diaduk-aduk. Setelah itu, masukkan CMC dan asam benzoat.
- Siapkan botol kemasan yang telah disterilkan.
Masukkan susu jagung dalam keadaan susu dan botol masih panas dengan
bantuan corong sampai permukaan susu 2 cm dari bibir botol paling atas.
- Letakkan botol berisi susu jagung dalam air mendidih selama 5 menit, lalu angkat botol dan tutup segera dengan penutup botol
Alat :
Timbangan,
kompor, juicer, panci/dandang, pisau, baskom, gelas, nampan, talenan, sealer.
Bahan :
Jagung manis muda, susu kental manis, es batu, minuman
ringan (sprite).
Langkah Kerja :
NO
|
URUTAN KERJA
|
URAIAN
|
1
|
Melakukan persiapan.
|
Siapkan alat dan bahan yang digunakan.
|
2
|
Pilih jagung manis yang muda.
|
Pilihlah jagung muda , tidak cacat, dan
tidak terserang hama / penyakit.
|
3
|
Mengupas jagung dan membersihkan.
|
Kupaslah kulit /kelobot jagung dan
bersihkan rambut-rambut jagung.
|
4
|
Sterilisasi jagung.
|
Kukuslah jagung selama ± 20 menit.
|
5
|
Mensisir jagung.
|
Sisirlah jagung menggunakan pisau
steril hingga jagung tersisir semua dan tampung pada wadah.
|
6
|
Menghaluskan jagung.
|
Haluskan jagung dengan juicer sampai
halus betul.
|
7
|
Menambah susu kental manis
|
-Tambahkan susu kental manis sesuai
selera.
-Lanjutkan pemblenderan hingga homogen.
|
8
|
Memasukkan es batu dalam adonan.
|
- Masukkan es batu dalam adonan.
- Lanjutkan pemblenderan hinggá es mencair
/ hancur.
|
9
|
Menambahkan sprite dalam adonan.
|
- Tambahkan sprite dalam adonan.
- Lanjutkan pemblenderan hingga
homogen.
|
10
|
Amati / Uji sensoris :
rasa, kenampakan, kesegaran.
|
Lakukan uji sensoris tentang : rasa,
kenampakan, kesegaran.
|
11.
|
Menyimpulkan.
|
Simpulkan hasil pengamatan/ uji
sensoris tentang : rasa, kenampakan, kesegaran.
|